SEKOLAH SWASTA LEBIH BERKUALITAS BENARKAH
Opini ( H- 388)
SEKOLAH SWASTA LEBIH BERKUALITAS, BENARKAH?
Oleh: Supardi Harun
Mantan Kepsek SMP dan SMK
Tidak semua siswa yang mendaftar di sekolah negeri diterima. Kàrena kapasitas yang dibatasi setiap rombel. Sehingga Anda harus siap-siap mencari sekolah swasta. Tidak usah berkecil hati , kàrena sekolah swasta lebih berkualitas. Benarkah demikian?
Umumnya biaya sekolah swasta mahal. dibanding negeri. Karena memang memungut beberapa biaya. Seperti uang gedung, SPP, uang kegiatan, uang lab, uang perpus dan lain sebagainya. Dengan biaya-biaya tersebut sekolah swasta berusaha melengkapi beberapa sarana-prasanà sekolah yang memadai. Seperti ruang ber-AC, ada lapangan basket, ada laboratorium yang lengkap serta guru-guru yang berkompeten di bidangnya.
Namun, tidak semua sekolah swasta mahal. Tergantung dari yayasan masing-masing. Ada juga sekolah swasta gratis SPP, ada yang tidak memungut uang gedung, honor guru di sekolah swasta pun juga ada yang masih rendah atau pas-pasan. Ada juga sekolah swasta yang kurang lengkap sarana prasarananya. Jadi semua betgantung masing-masing sekolah atau yayasan. Tentu punya grade akreditasi beda-beda.Ada yang akreditasi,A B atau C.
Bagaimana cara memilih sekolah swasta? Berikut tipsnya:
1. Sesuaikan kemampuan biaya. Sebelum memilih sekolah swasta, tanyakan terlebih lebih dahulu, berapa biaya masuk sekolah tersebut? Berapa SPP per bulan? Atau berapa biaya sekolah pertahun? Setelah Anda tahu, sesuaikan kemampuan kéuangan. Kira-kira mampu tidak untuk membiayai sekolah anak di sekolah swasta tersebut hingga lulus. Jangan dipaksa kalau Anda tidak mampu membayar sekolah swasta yang mahal tersebut. Pilihlah sekolah swasta yang lebih murah atau terjangkau namun berkualitas.
2.Cari tahu tentang profile sekolah. Termasuk status akreditasi sekolah. Apakah terakreditasi A ,B atau C. Sehingga Anda tahu tentang kwalitas 8 standard di sekolah tersebut.
3.Tanyakan keunggulan sekolah . Biasanya sekolah swasta mempunyai keunggulan masing-masing. Seperti kegiatan agamanya, kegiatan ekstrakurikuler, atau kedisiplinannya dan lain-lain.
4. Libatkan anak. Sebelum mendaftar, libatkan anak dalam memilih sekolah swasta. Misalnya, tanyakan mau apa tidak sekolah di swasta tersebut, jurusan apa yang disukai, dan sebagainya. Sehingga anak tidak merasa di paksa oleh orang tuanya. Dengan kata lain orang tua dan anak satu pilihan yang sama.
Sejatinya memilih sekolah swasta itu lebih leluasa. Tidak dipaksa namun sesuai pilihan. Semoga sukses bagi anak Anda yang sekolah di swasta!
Bekasi, 24 Juni 2021
_______________
Supardi Harun Ar Rasyid, seorang guru bahasa Inggris, asal Solo. Founder Gama Nusa English Education Centre, praktisi pendidikan, dan pegiat literasi. Tinggal di Bekasi. Bisa dihubungi di nomor 0813-8583-8978
Sy ngajar di swasta. Jadi ingat dulu tahun 2000-an pernah mencari murid dari pintu ke pintu rumah. Alhamdulillah sekarang PPDB sdh tutup sebelum yg lain buka dg jumlah rombel 10 kls per level.
BalasHapusAlhamdulillaah Bu. Sukses selalu.salam sehat
HapusPenulis merhasil membawa pembaca untuk menyelesaikan bacaannya. Namun tanya pada judul belum juga terjawab. He he ... perasaan saya kali ya, Pak?
BalasHapusTerima kasih pak sudah berkunjung. Salam sehat selalu
Hapus