PESAN SEORANG IBU

Kisah inspiratif H-484

PESAN SEORANG IBU

Oleh : Supardi HR

   Pandemi Covid-19 benar-benar mengubah nasib seseorang. Yang tadinya bergaji tinggi tiba-tiba tinggal 50 persen. Yang tadinya seorang  pilot, jadi jual makanan. Yang tadinya seorang manager tiba-tiba menjadi tukang sate. Namun, beda dengan Pak Thohari yang tadinya office boy,  tetap menjadi office boy.

   Suatu hari terbesit dalam hatinya, ingin berhenti dari office boy. Karena upahnya tidak cukup untuk membiayai hidupnya. Diantaranya harus bayar kontrakan Rp 600 ribu per bulan. Selain itu harus  bayar listrik dan angsuran motor ya g belum lunas . Ia ingin berdagang saja agar mendapatkan uang lebih.

  Sebelum mengundurkan diri Pak Thohari memberi tahu kepada ibunya lewat telpon. Namun, ibunya menyarankan agar tidak berhenti. " Le jangan berhenti , tetap saja kamu jadi tenaga kebersihan".  Pak Thohari pun mengikuti saran ibunya tersebut, tidak jadi  berhenti dan ia tetap jadi office boy di sekolahan.

  Sore hari setelah selesai menyapu sekolah ia berjualan mie ayam keliling. Alhamdulillaah, mendapatkan lumayan. Semalam bisa mengantongi Rp 150 ribu.  Sehingga dari hasil jualan mie ayam terbit ia  bisa menabung dan mengirimi ke ibunya yang ditinggal di  kampung Rp 200 ribu per bulan.

  Hal ini sudah dijalani hampir 2 tahun selama pandemi dan sampai sekarang. Bahkan dia bisa melunasi motor nya. Dan bulan depan rencana akan membeli mobil.

Sejatinya taat terhadap  séorang ibu akan memberikan keberkahan hidup.

Bekasi, 18  September 2021

____