supardiharun

 Kolom H 422 BENDERA KUNING BERKIBAR DI MANA MANA Oleh: Supàrdi HR Sudah satu bulan terakhir banyak kita melihat bendera kuning. Baik di jalan perumahan atau di perkampungan. Tahukah Anda makna dari bendera  kuning tersebut? Ya..pertanda ada orang meninggal. Kenapa masyarakat memilih bendera kuning untuk tanda kematian? Dikutip National Geographic, warna kuning menjadi penanda kematian sudah ada sejak kolonialisme Belanda saat menguasai bangsa Indonesia. Awalnya bendera kuning tersebut sebagai penanda bagi penderita sebuah wabah yang mematikan. Para penderita wabah tersebut pun wajib dikarantina untuk pengantisipasi penyebaran. Pada waktu bentuk benderanya persegi panjang dengan warna kuning. Di mana terdapat simbol huruf Q. Simbol huruf berasal dari kata Quarantine, yang artinya karantina. Nah, saat ini beberapa  masyarakat tanah air, meneruskan kebiasaan tersebut, yaitu ketika ada orang meninggal memasang bendera kecil warna kuning. Namun, saat ini pemandangannya berbed...

 Kisah inspiratif H -417 TUKANG CUCI BAJU, KURBAN SATU EKOR KAMBING Oleh: Supardi Harun          Rasulullah SAW, bersabda: “Tidak ada amalan anak cucu Adam pada hari raya qurban yang lebih dicintai Allah melebihi dari mengucurkan darah (menyembelih hewan qurban), sesungguhnya pada hari kiamat nanti hewan-hewan tersebut akan datang lengkap dengan tanduk - tanduknya, kuku-kukunya, dan bulu-bulunya.        Seorang wanita, empok Sukinah ,62 tahun , pekerjaanya adalah tukang cuci   keliling.  Ia tinggal di pinggir tanggul. Kadang kebanjiran saat musim hujan. Rumah bambu berukuran 3 x 5 meter ia hidup seorang diri. Kedua anak perempuannya telah ikut bersama suaminya. Yang pertama di Lampung, dan yang kedua di Gunung Kidul.     Tekat bisa kurban satu  ekor kambing sudah ia niatkan dua tahun yang lalu. " Sebelum aku mati mudah-mudahan bisa kurban satu ekor kambing saat idul adha" gumam empok Sukinah dalam hati. Seja...

 Kolom H-402 MUMPUNG MASIH ADA WAKTU Oleh: Supardi Harun Ar Rasyid      Akhir-akhir ini tiàda berita tanpa kematian. Baik di grup Wa atau di televisi. Dulu berita orang meninggal jarang kita dengar. Bahkan  belum tentu satu bulan atau satu tahun di lingkungan RT ada yang meninggal. Covid-19 memang mengerikan. Sudah satu  minggu ini ada 4 orang meninggal dunia di salah satu RT di lingkungan perumahan saya. Mari kita berdua dan bersujud mumpung masih ada waktu.      Kematian memang rahasia  Allah. Tidak seorang pun mengetahui.  Kapan akan terjadi. Namun, kita semua bakal mengalaminya. Semua hanya masalah waktu. Jadi kita mesti memanfaatkan waktu yang diberikan oleh Allah.    Selagi kita masih diberi waktu, umur  kita gunakan sebaik-baiknya. Karena waktu tidak bisa diputar kembali. Yang sudah lewat tidak akan bisa jumpai.     Orang meninggal tidak akan membawa apa-apa. Kecuali amalan. Ya .. amalan baik tentunya...

 Catatan Harian H- 400 KETEMU MANTAN DI P2DB Oleh: Supardi Harun      Hari ini Rabu,7 Juli 2021 jadwal piket P2DB di sekolah tempat saya mengajar. Pukul 07.15 saya berangkat dengan kendaraan pribadi dari rumah. Alhamdulillaah sekira 30 menit sampailah di sekolah.         Ruang panitia P2DB dibuka pukul 08.00 -11.30 WIB. Buku tamu, brosur,formulir telah disiapkan di atas meja. Kira-kira 2 jam saya menunggu di ruang panitia tidak ada satupun tamu yang datang. Sepi dan sunyi. Maklum sekarang lagi diberlakukan PPKM darurat. Warga masyarakat dilarang bepergian.       Tidak ada seorang pun yang bisa saya ajak ngobrol. Kegiatan yang bisa saya lakukan hanya membuka handphone,baca Wa ,status teman-taman dan tentu membaca buku. Hari semakin siang, namun, tetap saja belum ada tamu yang datang mendaftarkan anaknya di SMP. Untuk menghilangkan kejenuhan saya buka laptop dan menulis mengingat-ingat cerita masa lalu.        Suda...

 Sebuah Pentigraf H-397 RELA MENINGGALKÀN RUMAH Oleh: Supardi Harun      Hujan sore itu semakin deras. Listrik pun padam. Ruang tengah gelap. Suara petir keras  menghantam. Suasana menambah tegang percecokan antara Miko dan Summi. Entah apa pemicunya, sepasang suami istri ini beradu mulut.       Air mata Summi mengalir deras. Seakan tidak bisa térbendung, bak tsunami.Dengan sesunggukan ia masuk ke kamar dan menguncinya dari dalam. Miko pun duduk  diam seribu bahasa di atas sofa. Sudah 2 jam ia menunggu Summi, istrinya,keluar  dari kamarnya. Namun, tidak juga kelihatan batang hidungnya. " Summi pasti marah berat" gumam Miko.     Kondisi dan suasana di rumah kurang kondusif.Ia memutuskan untuk pergi meninggalkan rumah. Tanpa sepengetahuan Summi, ia pergi naik motor matik. Dengan mengenakan jaket dan helm ,  Miko muluncur  kencang. Setelah sampai di pintu gerbang utama perumahan dia mendadak berhenti. Terlihat pintu gerb...

 Sebuah puisi H- 396 ARTI SEORANG SAHABAT Oleh: Supardi Harun Gerimis itu membasahi bumi Jatuh di atas lembaran daun hijau Merekah dan bersemi Rinduku pada sahabat Sepuluh purnama meninggalkan sejuta cerita Suka duka  merajut kata Ya ..semua tentang korona Sahabat... Dimana engkau berada? Masih ingatkah engkau akan wajahku? Masih ingatkah engkau akan tawaku? Tak mungkin aku akan melupakanmu Walau usiaku mulai senja Rambutku mulai memutih Aku tak akan pernah lupa Àkan makna sebuah persahabatan Bekasi, 3 Juli 2021 __________ *)Supardi Harun Ar Rasyid, seorang guru bahasa Inggris, asal Solo. Founder Gama Nusa English Education Centre, praktisi pendidikan, dan pegiat literasi. Tinggal di Bekasi. Bisa dihubungi di nomor 0813-8583-8978

 Kolom H-395 BERBAGI ITU INDAH Oleh: Supardi Harun       Isolasi mandiri bagi orang  yang terpapar positif Covid-19 sangatlah menjenuhkan. Mereka harus tinggal di rumah. Tidak boleh jalan-jalan  ke luar rumah, baik di gang, taman,pasar,  apalagi ke mall. Harus di rumah selama 14 hari.  Kadang dalam satu rumah pun anggota yang positif tidak boleh berdekatan dengan anggota keluarga yang lain. Tidur di kamar sendiri, makan juga sendiri bahkan piring, sendok, dan gelasnya pun juga harus sendiri.Duh !       Apa yang bisa kita lakukan? Sebagai teman, tetangga,saudara hendaknya terus memberikan semangat. Selain doa juga apa saja yang bisa kita berikan. Seperti,ibu-ibu di lingkungan RT tempat saya tinggal mereka gotong royong. Ada yang menghimpun dana seiklasnya  ada yang menghimpun makanan dan sebagainya.        Sétiap hari secara bergiliran ibu-ibu mengantar makanan , buah, obat-obatan  dan lain sebagainya ke...

 Kolom H-394 SALING MENDOAKAN Oleh: Supardi Harun      Doa merupakan permintaan kepada Allah SWT. Setelah beberapa usaha kita lakukan jangan lupa untuk berdoa. Dan sebagai makhluk sosial jangan lupa kita saling mendokan. Berdoa untuk diri sendiri dan juga orang lain. Misalnya , ketika teman kita sedang sakit, kita tengok dan kita doakan semoga lekas sembuh.     Saat ini banyak teman,saudara, tetangga yang sakit terpapar Covid-19. Di beberapa grup WhatsApp ( WAG) tiada hari tanpa berita Covid. Ada yang positif, ada juga yang meninggal.     Kita bisa membantu apa saja yang bisa kita lakukan. Misalnya, ketika teman kita sedang isolasi  mandiri, tentu mereka tidak bisa pergi kemana-mana. Mereka hanya bisa tinggal di rumah atau tempat yang dirujuk. Bisa kita berikan bantu berupa bahan makanan, minuman atau obat-obatan.      Apabila tidak punya, kita bisa bantu dengan doa. Semakin banyak yang mendoakan, Insya Allah , Allah akan menga...